Minggu, 03 Oktober 2010

Optimalisasi Pengoperasian Instalansi Dua Genset Pada Gedung Bertingkat

TEMA : PENERANGAN

Penulis : Agus Wahyo Supriyanto

M.Subali

Bambang Dwinanto P

Fakultas Tekhnik Industri

Universitas Gunadarma

REVIEW JURNAL

Optimalisasi Pengoperasian Instalansi Dua Genset Pada Gedung Bertingkat

Latar Belakang Masalah

Dalam sebuah ruangan khususnya suatu gedung penerangan sangat dibutuhkan guna menjalankan aktifitas maupun operasional gedung itu sendiri,baik siang ataupun malam. Untuk memenuhi penerangan dalam gedung itu maka diperlukan dua sumber tenaga listrik yaitu sumber listrik PLN dan genset. Pembuatan Penulisan ini adalah mengacu pada semakin menipisnya sumber energy yang terkandung didalam alam sehingga dengan kondisi demikian umat manusia sudah sepantasnya melakukan tindakan dan mencari solusi guna mengantisipasi penipisan sumber energy itu sendiri.

Tujuan Penelitian

1. Untuk mengantisipasi penipisan sumber energy yang terkandung didalam alam

2. Untuk penghematan bahan bakar minyak khususnya solar yang akan di gunakan pada instalansi gedung.

Metodologi

Sistem penginstalasian dengan menggunakan dua genset sudah dimulai oleh para kontraktor Pt.Hutama Karya yang menerapkan system ini pada gedung Mabes Polri Jakarta Selatan. Sumber daya yang digunakan sebesar 2x1250 KVA yang dihasilakan genset. Data tersebut merupakan data total yang dibutuhkan pada gedung Mabes Polri Jakarta Selatan. Sampel data penggunaan daya pada gedung mabes polri diambil selama tujuh hari berturut-turut (senin-minggu)pada jam kerja (08.00-16.00),kemudian data tersebut dijadikan acuan dalam perhitungan guna mengetahui berapa rata-rata total daya yang digunakan dalam setiap harinya. Besarnya rata-rata yang digunakan setiap hari

1910.9 + 1755 + 1706.7 +2243 + 1387.7 +790,5 +756,5 = 1507

7

Hari

Daya terpakai (KVA)

Keterangan

Senin

1910,9

Lift beropersi3,cuaca cerah sehinnga ac digunakan dan sebagian lampu dimatikan , lantai 4&5 merupakan aula yang tidak digunakan

Selasa

& Rabu

1755

1706,5

Untuk selasa dan rabu hampir sama dengan hari senin hanya lift saja beroperasi dua

Kamis

224,3

Karena ada pertemuan maka aula di lantai 4 & 5 dinyalakan, lift 4 yang beroperasi

Jumat

1387,7

Lift beroperasi 2 cuacu hujan , sehingga sebagian ac dimatikan , lampu 4&5 tidak digunakan

Sabtu

790,5

Dikarenakan hari libur maka banyak alat listrik yang tidak digunakan,hanya 1 dioperasikan yang dipakai oleh petugas piket

Minggu

756,5

-

Jadi 1910.9 ,1755 , 1706.7 ,2243 , 1387.7 ,790,5 ,756,5 (KVA) merupakan total daya yang digunakan pada masing-masing hari (senin-minggu), 7 hari merupakan banyaknya hari yang dijadikan sampel data penggunaan daya pada gedung mabes polri.

Masing-masing genset memiliki daya 1250 KVA , jika kebutuhan daya pada saat listrik PLN terputus tidak lebih dari 1250 maka cukup satu genset saja yang dioperasikan , tetapi juka listrik PLN yang terputrus lebih dari 1250 maka 2 genset yang akan dioperasikan. Kondisi diatas akan berjalan secara otomatis kapan digunakan satu dan kapan menggunakan dua genset dengan menggunakan alat AUTOMATIC MAIN FEULER (AMF) .

Hasil dan Kesimpulan

Jika dilihat system pengoptimalisasi penggunaan dua genset pada sebuah gedung ternyata dapat memperiri biaya yang digunakan dari pada menggunakan satu genset saja.

Saran

Untuk peneliti salanjutnya diharapkan dapat meneliti penggunaan tiga genset pada suatu gedung apakah biaya yang digunakan akan lebih mahal atau lebih murah,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar